Komando.top @ Pekanbaru - Dalam rangka menyamakan visi dan persepsi terhadap kebijakan pimpinan serta permasalahan aktual bidang pembinaaan. Maka selaku pimpinan Komando Daerah Militer I Bukit Barisan (Kodam I/BB) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke wilayah Provinsi Riau di Komando Resort Militer (Korem) 031/Wirabima.
Hal ini disampaikan Panglima Kodam I/BB Mayjen TNI Hassanudin SIP, MM didampingi Ketua Persit KCK PD I/BB Ny. Dessi Hassanudin, Asinteldam I/BB dan Asopsdam I/BB di Makorem 031/WB Jalan Sultan Syarif Kasim Pekanbaru, Selasa (2/2/2021).
Kehadiran Pangdam I/BB beserta rombongan langsung disambut Komandan Korem (Danrem) 031/WB Brigadir Jenderal TNI M. Syech Ismed, S.E., M.Han, prajurit dan PNS dengan tarian persembahan dan dilanjutkan dengan acara temu ramah tamah dan silaturahmi di Makorem 031/WB.
Pangdam I/BB Mayjen TNI Hassanudin SIP, MM mengucapkan terimakasih atas sambutan prajurit dan PNS serta para pengurus Persit KCK Cabang Rem 031/WB di Makorem 031/WB.
Dikatakan Mayjen Hassanudin bahwa kehadirannya dalam kegiatan Kunker ini, bertujuan untuk bertatap muka dan bersilaturahmi sehingga bisa berkoordinasi, menyamakan visi dan persepsi yang sama didalam menghadapi tuntutan tugas yang semakin kompleks dan guna mendukung keberhasilan tugas pokok Kodam I/BB.
Mayjen Hassanudin menyebutkan Korem 031/WB sebagai satuan komando kewilayahan harus jeli, tanggap terhadap situasi dan kondisi yang berkembang di Provinsi Riau yang berada di posisi transnasional, dimana bagian tertentu dari wilayahnya berhadapan langsung dengan wilayah negara tetangga.
Untuk itu, kita harus mampu mengelola dengan benar dan bertanggungjawab terhadap segala ancaman, tantangan dan kerawanan serta konflik perbatasan harus dicegah dan dieliminir dari segala bentuk ancaman dengan memanfaatkan potensi yang ada diwilayahnya, ujar Pangdam I/BB.
Dijelaskan Pangdam I/BB bahwa Provinsi Riau, mempunyai potensi sumber kekayaan alam cukup besar, kawasan ini juga merupakan salah satu pintu gerbang dan sebagai jalur Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) di kawasan Indonesia bagian barat sehingga daerah ini menjadi pemasok devisa negara yang cukup besar yang harus dijaga.
Lanjut Pangdam I/BB mengingatkan satuan komando kewilayahan untuk meningkatkan pengawasan, antisipasi segala potensi ancaman dan kerawanan yang dapat merongrong keutuhan wilayah dan kedaulatan negara terutama di pulau-pulau terdepan.
Pangdam I/BB menegaskan sesuai amanat Undang- Undang, TNI sebagai institusi yang bertanggungjawab terhadap kedaulatan, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa. Maka setiap bentuk ancaman, pelanggaran yang dapat mengancan keutuhan dan kedautan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dapat diantisipasi, dicegah dengan cepat dan tepat.
Pangdam I/BB ingin satuan komando kewilayahan ini, dalam menjalankan tugas harus mengembangkan berbagai kreasi, improvisasi dan inovasi dalam mewujudkan daya tangkal, daya handal dan tangguh serta bersinergi dengan segenap elemen atau komponen bangsa yang ada di wilayahnya.
Mayjen Hassanudin menekankan segenap warga Korem 031/WB untuk dapat melaksanakan tugas, fungsi dan perannya secara kreatif, berkualitas dan profesional demi menciptakan suasana aman, kondusif diwilayahnya dan mendukung kebijakan Pemda Riau dalam proses pembangunan di provinsi ini.
Mayjen Hassanudin juga mengapresiasi Danrem 031/WB dan para prajuritnya dalam membantu pimpinan, menciptakan suasana kondusif diwilayahnya, termasuk adanya komitmen yang kuat untuk bisa mempertahankan kemanunggalan TNI- Polri- rakyat di daerah Provinsi Riau sehingga bisa menjaga suasana kondusif, keharmonisan ditengah keanekaragaman didaerah ini bisa terwujud.
Sebelum mengakhiri amanatnya, Pangdam I/BB menyampaikan 4 pedoman tugas yang harus dilaksanakan yakni Pertama, harus tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam melanjutkan pengabdian kepada Bangsa dan Negara.
Kedua, Jalin Sinergitas TNI,Polri, Pemda dan segenap elemen masyarakat agar stabilitas keamanan tetap terjaga.
Ketiga, Jangan melakukan pelanggaran displin, hukum terutama Narkoba karena bisa merusak kariermu dan keluargamu. Terakhir, para prajurit harus bijak dan cerdas dalam bermediasosial, jangan mudah terprovokasi berita-berita yang belum tentu kebenarannya (hoax), ujarnya.
Yang paling akhir, Pangdam I/BB menyampaikan bahwa saat ini kita masih dalam masa pandemi Covid-19 untuk Itu kita jangan sampai kendor dalam penerapan protokol kesehatan dengan menerapkan 3M, yakni Memakai masker, Menjaga jarak dan mencuci tangan.
Saat ini, pandemi covid-19 masih berlangsung dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di tanah air, salah satu cara melalui vaksinasi sinovac baik kepada prajurit maupun masyarakat,
"Mari kita, bersama - sama sukseskan program ini dan menghimbau semua pihak untuk tidak meragukan kualitas dan efektivitas vaksin sinovac Covid-19 ini", pungkas Pangdam.