Hal ini disampaikan Pangdam I/BB, Mayjen TNI Hassanudin melalui Irdam I/BB, Brigjen TNI Gamal Haryo Putro di sela acara sosialisasi pembentukan Komcad oleh Kemhan RI di Balai Prajurit Makodam I/BB, Rabu (24/3/2021).
Sosialiasi pembentukan Komcad telah sesuai amanat konstitusi UUD 1945 kemudian diatur dalam UU No.23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Ketahanan Negara dan
PP No.3 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksana UU No.23 Tahun 2019 ini disampaikan oleh Dirsumdahan Ditjen Pothan Kemhan RI, Brigjen TNI Fahrid Amran, SH.
Pelaksanaan sosialisasi dilakukan melalui tatap muda dan melalui daring. Untuk sosialisasi secara tatap muka dilakukan dengan berbagai instansi pemerintah, universitas maupun swasta terkait di wilayah Sumatera Utara, serta secara daring dengan seluruh satuan di jajaran Kodam I/BB.
Dijelaskan Irdam I/BB, sebanyak 3.500 personel Komcad yang akan direkrut itu, seluruhnya dibagi menjadi enam batalyon dan di empat Provinsi wilayah teritorial Kodam I/BB, Yakni Sumut, Sumbar, Riau dan Kepri.
Untuk pembentukan Batalyon Komcad 1,2 dan 3 akan dilatih di Rindam I/BB Pematangsiantar, Sumut. Batalyon Komcad 4 dilatih di Yonarhanud 13/WBY Pekanbaru, Riau, Batalyon Komcad 5 dilatih di Secata B Rindam I/BB Sumbar, dan Batalyon Komcad 6 dilatih di Yonif Raider Khusus 136/TS, Batam, Kepri.
“Lama pelatihan akan disesuaikan dengan ketentuan yang dikeluarkan Kemhan RI, dan untuk teknisnya akan dibicarakan lebih lanjut setelah sosialisasi ini,” jelasnya.
Brigjen Gamal menyatakan bahwa Kodam I/BB siap mendukung penuh pembentukan Komcad Matra Darat ini. Karena ini merupakan kekuatan pendukung bagi TNI dalam upaya pertahanan negara.
Sebelumnya, Dirsumdahan Ditjen Pothan Kemhan RI, Brigjen TNI Fahrid Amran, SH, menjelaskan, tujuan sosialisasi ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang substansi UU No.23 Tahun 2019 dan PP No.3 Tahun 2021.
Sesuai amanat UUD 1945 yang dipertegas dengan lahirnya UU dan PP ini dijelaskan beberapa hal. Antara lain bela negara, penataan komunitas hukum, pembentukan komponen cadangan, mobilisasi dan demobilisasi.
Dengan adanya UU dan PP ini, maka Kemhan dalam beberapa tahun ke depan, membentuk komponen cadangan baik dari Matra Laut dan Matra Udara di seluruh wilayah Indonesia,” jelas Brigjen Fahrid.
Teknis pembentukan Komcad ini dilakukan sesuai matra, dan untuk tahun ini, Kemhan memfokuskan kepada matra darat.
Ditegaskan Brigjen Fahrid, Kemhan RI secara konsisten melakukan pengelolaan sumber daya nasional untuk kepentingan pertahanan negara yang bersifat semesta.
“Jadi, pembentukan Komcad ini akan membantu komponen utama pertahanan negara, yakni TNI, dengan adanya Komcad ini akan menjadikan negara RI lebih kuat, disegani dan dihormati bangsa lain di dunia,” pungkasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, perwakilan dari Pemprovsu dan Poldasu, para PJU Kodam I/BB, LO TNI AL dan LO TNI AU, Dandim 0201/BS Medan, para bupati/wali kota se-Sumut, pimpinan organisasi masyarakat dan organisasi kepemudaan, serta sejumlah Komandan Menwa dari beberapa universitas di Kota Medan. (*/Edi S)
