Hal ini disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, SE.,MM. Saat meninjau langsung kesigapan prajurit dalam membantu korban gempa berskala 6,1 Magnitudo yang terjadi Jumat lalu di wilayah Nagari Kajai, Pasaman Barat. Minggu (27/2/2022).
Kehadiran Kasad di lokasi Bencana, selain meninjau dan memberikan bantuan bagi warga terdampak gempa Bumi ternyata ingin memastikan tingkat kesigapan para prajurit PRCPB Kodam I/BB dalam respons cepat.
Kepada para Prajurit TNI AD yang bertugas, Kasad Jenderal Dudung Abdurachman mengatakan bahwa TNI AD harus hadir di tengah-tengah rakyat dan harus mampu mengatasi kesulitan rakyat sekecil apapun. Hal ini selaras dengan implementasi Delapan Wajib TNI dan 7 Perintah Harian Kasad.
Di samping itu, Kasad mengatakan bahwa kehadiran dirinya adalah untuk melihat prajuritnya secara langsung di lapangan dan memotivasi guna menaikan moril prajuritnya dalam mengemban tugas kemanusiaan serta dapat mengetahui kesulitan-kesulitan yang ada di lapangan, sehingga penanganan terhadap masyarakat yang terdampak bencana dapat ditangani dengan baik.
"Intinya saya ingin melihat sejauhmana keterlibatan TNI AD setelah mendapat perintah dari Panglima TNI untuk membantu masyarakat yang terkena bencana alam, "ujar orang nomor satu di Angkatan Darat ini.
Kasad menilai proses evakuasi dan penanganan pengungsi sudah berjalan baik dan diharapkan penanganan pasca bencana mulai dari perbaikan-perbaikan untuk perumahan termasuk kegiatan-kegiatan lainnya.
Jenderal Dudung mengapresiasi para Prajurit TNI, Polri, Kepala pemerintah daerah lainnya atas kepeduliannya membantu Pemkab Pasaman Barat serta juga BPBD setempat yang selalu memantau perkembangan kondisi pengungsi pasca gempa.
Saat ke lapangan, Kondisi hujan tidak menjadi penghalang untuk meninjau lokasi bencana, Kasad juga turun ke lapangan untuk memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak bencana yang dilaksanakan di Nagari Kajai Pasaman Barat.
Selain itu Kasad juga melaksanakan peninjauan ke Posko Tanggap Darurat, tempat pengungsi, dapur lapangan dan Pos kesehatan yang sudah tergelar dengan baik dan sempat berdialog dengan para pengungsi, menanyakan kesulitan-kesulitan yang dialami warga selama berada di pengungsian.
Dalam kegiatan peninjauan tersebut, Kasad didampingi oleh beberapa pejabat utama Mabesad, Pangdam I/BB Mayjen TNI Hassanudin, Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Purmanto dan Forkopimda Kabupaten Pasaman Barat.
Editor : Edi Sukarno
Sumber : Dispenad
#TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat
