Hal ini disampaikan Ketua Panitia, Mayor Inf Masniar saat memberi kata sambutan acara Temu Kangen Sesepuh Waskita di Aula Beringin Residen Jalan Beringin Raya Gaperta Medan, Sabtu (28/05/2022).
Menurut Mayor Masniar, bahwa kegiatan Temu Kangen / reuni ini sebenarnya agak dadakan, namun semangat silaturahmi antara para sesepuh, maupun rekan - rekan komunity, akhirnya bisa terlaksana.
Pelaksanaan kegiatan diawali Olahraga senam bersama, jalan keliling kompleks dan dilanjutkan acara pokok di aula Darmawangsa serta terakhir menyerahkan santunan kepada anak Yatim piatu di sekitarnya.
"Semoga kegiatan Temu Kangen ini bisa menjadi agenda Tahunan untuk merapatkan barisan, meningkatkan Tali silaturahmi sesama sesepuh baik yang masih aktif maupun yang sudah purna," Kata Masniar.
Lanjut Masniar, meski rambut sudah mulai memutih, mata mulai rabun, pipi mulai kempot, namun semangat perjuangan kita tidak boleh kendor tetap semangat 45, karena pada hakekatnya tugas kita yang lain menanti dengan "pepatah Bersatu kita Teguh bercerai kita Runtuh" "Ungkap Masniar.
Masih dalam bulan Syawal, selaku Ketua Panitia Temu Kangen Sesepuh menyampaikan Mohon maaf lahir bathin, apabila ada kesalahan selama kita bertugas dan mari bersama - sama kita, bersihkan dan putihkan hati serta saling memaafkan baik kesalahan yang tersirat maupun tidak, jangan ada lagi yang melekat dihati. Yakinlah kita sebagai Manusia pasti ada yang kurang sempurna.
Mohon maaf, jika disana - sini masih banyak kekurangan, selaku Ketua Panitia, kami mohon maaf dan Terimakasih kepada sesepuh yang telah membantu demi kelancaran acara ini. Semoga itu menjadi Amal saudara saudara para sesepuh sekalian "ujar Mayor Masniar.
Sementara itu, Sesepuh (Purn) Amir Husin Siregar, pertama kali mengucapkan Mohon maaf lahir & bathin, karena acara ini masih dibulan syawal mari jadikan momentum ini sebagai kegiatan Halal bilhalal ,kita manfaatkan untuk saling meminta maaf dan memaafkan.
Menurutnya selama 30 tahun pengabdian, mempunyai banyak Kesan dan pengalaman tersendiri, bersyukur masih diberi umur panjang bisa ketemu saudara sekalian.
Dikatakan Amir Husin Siregar bahwa sebagai prajurit masing masing punya teknik dan cara untuk menyelesaikan tugas , namun mampu meminimalisir Resiko yang dihadapi serta mampu menghadapi tantangan dan ancaman tugas sesuai bidangnya.
Jadi keberadaan satuan ini, dalam rangka pengabdian kepada Bangsa dan Negara yang kita cintai ternyata punya andil besar. Terimakasih kepada Panitia yang sudah susah payah mengumpulkan kita bisa untuk bersilaturahmi, pungkas Amir Husin Siregar.
Lanjut Kapten Kav. M. Hajali, Sebagai Tuan rumah (Seksi tempat) menyampaikan terimakasih kepada para sesepuh bisa kembali hadir ke tempat satuan yang kita banggakan ini, guna silaturahmi sekaligus bisa memberi saran guna masukan untuk kemajuan tugas kami nantinya. Mohon maaf atas penerimaan kami bila kurang berkenan, kami selalu mendukung kegiatan seperti ini dan semoga berlanjut terus tahun depan.
Sementara salah satu peserta reuni, Imam Suhari yang lama bertugas disini bangga pernah menjadi bagian dari Satuan ini mempunyai pengalaman yang menarik tersendiri, cukup Lika Liku kisah perjalanan dinasnya yang unik, ia sangat senang bisa ketemu senior dan atasan dan kawan kawan lama seperjuangan dahulu .
Selaku sesama komuniti Intelijen, saya benar - benar bangga dan senang bisa ketemu kawan kawan lama, kakak asuh, adek asuh sambil meneriakkan yel yel, terkenang saat masih muda, ganteng dan gagah sekeras apapun tugas bisa kita selesaikan, Jelas Imam.
Namun, kini sudah banyak nikmat yang dikurangi Allah, kita tidak bisa makan keras keras lagi, dan tidak suka yang keras keras. Ayolah, para sesepuh mari saling mengingatkan kita segera sadar bahwa waktu kita sudah saatnya untuk pulang.
"Setiap masa ada Orangnya, setiap orang ada masanya," ucap Imam Suhari dengan nada berkobar - kobar, pungkas Imam.
Sumber : Pendam I/BB
