Menurut Pangdam bahwa laporan keuangan Auditet TA 2021, Kementerian Pertahanan dan TNI telah mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI, Raihan Opini WTP itu bukanlah hadiah namun hal ini merupakan kewajiban terhadap pelaksanaan program kerja dan anggaran satuan selama setahun yang harus dipertanggungjawabkan.
Untuk itu, Pangdam menekankan kepada para peserta sosialisasi yang mengikuti kegiatan Bimtek Aplikasi Sakti agar serius dan cermat, diawali dengan proses migrasi data dari aplikasi Simak atau Saiba, baik modul pelaporan, modul aset hingga persediaan.
Pangdam berharap dengan adanya kegiatan Bimtek ini, para pejabat pengelolaan keuangan dan aset dari masing-masing satuan dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman secara lebih mendalam lagi, sehingga Laporan Keuangan TA 2022, kita dapat meraih Opini WTP dari BPK RI.
Selanjutnya, kepada pemberi materi, dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) dan Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI, saya percayakan sepenuhnya untuk memberi pendampingan dengan jelas sehingga Bimtek ini dapat menghasilkan output laporan Keuangan Semester I TA 2022 jajaran Kodam I/BB yang berkualitas dan akuntabel bisa terwujud, pungkas Pangdam.
Turut hadir, Kakudam I/BB Kolonel Cku Ike Yosie Roselin, S.E, Kepala Bidang Pembinaan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan (PAPK) Kanwil DJPb Provinsi Sumatera Utara, Mercy Monika R. Sitompul, para perwira Keuangan jajaran Kudam, para BPP Rumah Sakit Padang, Siantar, Binjai, para Operator Sakti dan para Satker BLU jajaran Kodam.
