Komando.Top | Madura - Untuk melestarikan budaya Indonesia, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono telah menggelar Lomba Balap Sapi atau Dikenal Karapan Sapi, merupakan ikon budaya lokal khas Madura. Untuk itu, TNI terpanggil untuk menjadi pionir dalam pelestarian budaya, Ini merupakan wujud nyata kebersamaan antara masyarakat, TNI dan pemerintah.
Adapun gelaran perang Mega Bintang Karapan Sapi itu memperebutkan Piala Panglima TNI yang digelar di lapangan R.P. M. Noer Bangkalan, Madura, Sabtu (2/9/2023).
Kegiatan Lomba Sapi ini dihadiri Panglima TNI didampingi Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf. Kegiatan itu dihadiri ribuan penonton dari berbagai penjuru tidak hanya dari Kabupaten Bangkalan saja namun penonton dari luar Bangkalan turut merasakan sensasi keseruan menonton langsung Karapan sapi.
“Karapan sapi, merupakan konsep balap sapi unik yang menawarkan petualangan dan keceriaan yang luar biasa. Tiap momentum adegan tidak pernah gagal mengundang decak kagum, detak jantung dan gelak tawa,” ungkap Farid Makruf.
Mayjen TNI Farid Makruf yang juga putra asli Madura ini, mengakui acara ini memadukan tradisi, adrenalin, dan hiburan. Memberikan eksperimen kesenian yang segar dan autentik kepada para penikmatnya.
Menurut Mayjen Farid Makruf, Karapan sapi di Bangkalan menjadi destinasi wisata sport tourism yang ditunggu-tunggu. Baik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara, ini tidak lepas karena festival tersebut menghadirkan kekayaan budaya lokal yang dinikmati oleh semua generasi.
Selain itu dengan berkumpulnya ribuan masyarakat menyaksikan gelaran Karapan Sapi ini, secara langsung maupun tidak langsung memberikan dampak peningkatan perekonomian masyarakat kecil di wilayah Bangkalan dapat dilihat dengan banyaknya penjual jajanan/makanan, kerajinan dan UMKM lainnya diserbu pembeli yang menonton lomba Kerapan sapi ini.
Acara Lomba Karapan Sapi Piala Panglima TNI bukan hanya menjadi hiburan semata namun juga menjadi wadah pelestarian budaya dan kebersamaan antara masyarakat, TNI dan pemerintah.
Diketahui, Lomba Karapan Sapi Piala Panglima TNI ini diikuti oleh 48 pasang sapi yang terlatih dan Para joki berusia muda antara 9 tahun sampai 13 tahun.
Para peserta lomba balapan sapi ini berhasil memacu sapi-sapi mereka dengan keterampilan luar biasa. Karapan sapi di Bangkalan kali ini benar-benar memanjakan mata para penonton dengan adegan-adegan memukau yang sangat seru.(Dispenad)