“Hari ini kita resmikan sejumlah titik sumur bor di Indonesia dan untuk NTT sendiri ada sekitar 400 titik,” katanya kepada wartawan di Kupang, Selasa (30/07/2024).
Dia mengatakan bahwa peresmian sejumlah titik sumur bor itu berhasil terealisasi berkat kerjasama yang baik antara pihak TNI AD dengan PT Pertamina (Persero).
Sebagai Kepala Staf Angkatan Darat mengatakan bahwa pihaknya sangat bersyukur karena TNI AD mendapatkan dukungan langsung dari Pertamina.
“Semoga kegiatan hari ini bisa didengar juga oleh perusahaan BUMN lainnya sehingga mereka juga ikut membantu,” ujar dia.
Selain dukungan untuk air bersih PT Pertamina juga mendukung melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) lainnya yakni berupa renovasi 102 rumah tidak layak huni (RLTH) untuk 18 provinsi di Indonesia.
Kemudian juga bantuan pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sebanyak 50 unit, serta pembagian sembako kepada masyarakat di Kabupaten Kupang.
Dari jumlah tersebut NTT mendapat jatah 50 unit renovasi RLTH dan 10 unit di Kabupaten Kupang yang menjadi lokasi kegiatan KSAD dan Dirut Pertamina.
Sementara itu, Dirut Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menyampaikan dengan dibangunnya rumah tidak layak huni dan bantuan air bersih diharapkan bisa membantu meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Kami sangat senang sekali bisa bekerjasama dengan TNI AD untuk membantu masyarakat, semoga sejumlah bantuan ini bisa meningkatkan ekonomi masyarakat di sini,” ujar dia.
