Akibatnya, seorang warga tewas dan 10 orang mengalami luka berat dan ringan. Korban tewas adalah Raden Barus (61), warga Dusun IV Cinta Adil, Desa Selamat, Kecamatan Biru-biru, Kabupaten Deli Serdang.
Korban meninggal di RS Sembiring Delitua diduga karena kehabisan darah diakibatkan luka terkena senjata tajam. Belum diketahui secara pasti motif penyerangan sekelompok Oknum TNI menyerang warga.
Sementara korban luka dari kelompok oknum TNI hingga saat ini juga belum diketahui, karena tidak mendapatkan data. Informasi diperoleh, Sabtu (9/11/2024), sebelumnya, 2 orang anggota TNI sedang melaksanakan kegiatan Batalyon, berselisih paham dengan sekelompok warga hingga sekelompok warga menantang 2 aparat yang sedang melintas di Desa Ajibaho, Jumat (8/11/2024) siang.
Tiba di markas kejadian itu diceritakan kepada teman-temannya dan mengetahui orang yang merupakan pimpinan dari sekelompok warga.
Diduga tidak terima, bersama teman-teman aparat yang lain, bersepakat mencari pimpinan sekelompok warga itu ke rumahnya di Pasar 9, Desa Selamat, Biru-biru, Jumat (8/11/2024) pukul 21.30 WIB.
Kedatangan sekelompok oknum TNI membuat orang yang dicari melarikan diri, namun warga sekitar malah kembali menyerang sekelompok oknum TNI hingga mereka masuk ke markas.
Diduga tidak terima, sekira puluhan oknum TNI kembali menyerang lokasi pemukiman warga. Dengan menggunakan senjata tajam dan double stick, sekelompok oknum TNI menyerang warga yang disebut-sebut secara membabi buta, mengakibatkan sekira 10 orang warga mengalami luka-luka dan seorang meninggal dunia.
Sekira 10 orang mengalami luka parah dan luka ringan, di antaranya, Dedi Susanto Tarigan (40) warga Dusun II, Desa Tanjung Sena, Kecamatan Biru-biru, mengalami luka bacok hingga tangan sebelah kiri nyaris putus.
Selanjutnya, Perdi Tarigan (27) warga Dusun III, Gang Sari, Desa Selamat, mengalami luka lecet dan luka lebam dibagian kepala. Hendri Gunawan Gurusinga (24) warga Dusun IV Cinta Adil, Desa Selamat, mengalami luka dan mendapat perawatan di Puskesmas.
Hingga berita ini diturunkan, Waka Polresta Deli Serdang, AKBP Juliani Prihartini SIK MH, Kapolsek Biru-biru Polresta Deli Serdang, bersama beberapa Aparat mendatangi rumah duka untuk menyampaikan ucapan dukacita.
Sementara itu, Komandan Subdenpom I/1-3 Lubukpakam, Lettu CPM Alfondo kepada wartawan mengatakan belum monitor kejadian itu karena wilayah itu bukan berada di wilayahnya. “Kasus tersebut, sudah ditangani Denpom Medan dan Pomdam,”kata Lettu CPM Alfondo.